Sahabat Sosiologi: Ingin Ngeblog Lebih Terencana dan Terarah, Ayo Buat Blog Plan !

Konten [Tampil]

Bismillahirrahmanirrahim

Sejak tahun 2011 saya bikin blog, dan baru di akhir tahun 2020-an saya kembali aktif ngeblog, saya kadang-kadang masih kebingungan harus menulis apa lagi setelah memposting sebuah tulisan. Semua tulisan yang saya publis di blog, hampir rata-rata tidak pernah direncanakan. Semuanya mengalir begitu saja, saat itu ada tema yang ingin ditulis, saat itu juga saya tuangkan tema itu dalam sebuah tulisan.

Atas saran teman, pada akhir tahun 2020-an saya ubah blog saya ke Top Level Domain (TLD). Dan dengan diubahnya ke TLD alhamdulilah saya mulai semangat menulis terutama tulisan-tulisan seputar materi-materi pelajaran sosiologi untuk Madrasah Aliyah (MA) atau Sekolah Menengah Atas (SMA). Lagi-lagi semuanya tanpa ada rencana yang dituangkan dalam jadwal rencana menulis.

Kemudian di 3 (tiga) bulan terakhir ini saya mendapatkan kesempatan untuk ikut menjadi peserta dalam sebuah kelas blog yaitu Kelas Blogspedia Coaching Batch 2, di bawah bimbingan Momblogger Mbak Marita Ningtyas. Luar biasa banget, banyak ilmu tentang per-blog-an yang saya dapatkan di kelas ini, salah satunya materi tentang Blog Plan.

Ternyata seorang blogger itu harus memiliki tujuan yang jelas, dan memiliki rencana yang matang tentang tema yang akan ditulis. Kalau pinjam pernyataan Coach Marita Ningtyas, saat orang lain baru berpikir mau nulis apa hari ini, kita sudah punya daftar tulisan hingga seminggu, sebulan atau bahkan setahun sekalian.

Jadi yah, kalau ingin ngeblog lebih terencana dan terarah, ayo buat blog plannya.

Apa sih Blog Plan itu ? Seberapa besar manfaatnya ? Jenisnya apa saja ? Dan mau tahu Blog Plan saya sebagai Blogger Newbie untuk ke depannya ? Ayo simak paparannya berikut ini apalagi buat kalian yang baru ngeblog agar tulisannya lebih terencana dan terarah.

1. Pengertian dan Ruang Lingkupnya

Dikutip dari lamannya Coach Mbak Marita, pengertian dari blog plan adalah perencanaan blog. Maksudnya adalah merencanakan konten/artikel blog dalam jangka waktu tertentu. Sementara ruang lingkupnya meliputi, tujuan yang ingin dicapai, niche/kategori tulisan, jadwal posting dan membuat outline

2. Manfaat Blog Plan

Awalnya saya tidak pernah pernah mendengar istilah blog plan. Pertama kali dengar istilah blog plan ya di Kelas Blogspedia Coaching Batch 2 ini. Karena selama ini saya kalau menulis itu seperti mengalir saja, kalau ada ide dan ingin menulis yah saya langsung tulis. Tapi kalau lagi malas, apalagi tidak ada jadwal rencana untuk menulis, ya sudah tidak ada artikel yang ditulis.

Baru setelah ikutan kelas Blogspedia Coaching Batch 2, baru sadar ternyata seorang blogger itu harus memiliki blog plan, karena manfaatnya luar biasa banyak. Berikut manfaat apabila kita membuat blog plan

a. Membantu Teratur dan Konsisten Posting

Membuat jadwal posting akan membantu kita lebih teratur dalam update blog; apakah 1 hari 1 post, 3x per week, dsb

b. Merencanakan Konten yang Seimbang

Jika di blog kita ada lebih dari 1 niche/ kategori, dengan membuat perencanaan di awal, kita bisa menyusun jadwal konten masing-masing kategori secara bergantian

c. Menyediakan Konten yang Ditunggu Pembaca

Ketika blog tak lagi sekedar hobby, namun juga tempat berbagi, tentunya kita harus memperhatikan jenis konten apa yang disukai pembaca. Content plan membantu keyword research.

d. Tandai Hari-hari Spesial

Dengan perencanaan konten, kita bisa menyesuaikan postingan dengan hari-hari besar/ perayaan-perayaan tertentu

e. Memilih Ide Terbaik

Content Plan membantu kita untuk memutuskan mana ide terbaik yang akan dieksekusi terlebih dahulu

f. Tidak Ada Alasan Buntu Ide

Ketika tema-tema yang akan kita tulis sudah ada dalam genggaman, tidak ada alasan buntu ide saat proses ngeblog.

g. Mencari Postingan Lebih Cepat

Jika kita juga mencatat link postingan yang sudah tayang di dalam content plan yang kita buat, kita bisa mencari tulisan lama dengan lebih mudah.

h. Menghemat Waktu

Saat orang lain baru berpikir mau nulis apa hari ini, kita sudah punya daftar tulisan hingga seminggu, sebulan atau bahkan setahun sekalian

3. Ragam Pembuatan Blog Plan

a. Manual

Buat yang lebih suka mencatat di dalam buku tulis dan bolpoin, cara ini paling cocok.

b. Printable/ Freebies

Banyak desain-desain content plan bertebaran di Internet, kita bisa mengunduh atau membelinya. Atau bikin desain sendiri pakai canva.

c. Digital

Menggunakan aplikasi android
Menggunakan excell/ sheet

Ketiga ragam pembuatan blog plan tersebut tentu saja memiliki kekurangan dan kelebihan. Kalau saya sendiri mungkin lebih sering akan menggunakan printable dengan memanfaatkan situs canva atau secara digital dengan menggunakan excel atau word.

4. Jenis Content Blog Plan

a. Yearly

Setting goal ngeblog kita dalam setahun ke depan

b. Monthly

Merencanakan jadwal postingan ngeblog bulanan Mencatat pencapaian dari ngeblog

c. Weekly

Merencanakan jadwal postingan ngeblog mingguan

d. Daily

Membuat outline postingan

5. Blog Plan Sepekan Kedepan

Agar tidak kebingungan dalam menentukan tema tulisan seperti pengalaman-pengalaman sebelumnya, sepertinya saya harus membuat blog plan. Tujuannya agar saya tidak lagi memikirkan tema apa yang akan ditulis, tetapi saya tinggal mengembangkan tema tersebut menjadi sebuah tulisan.

Ditugas Blogspedia Coaching Batch 2 ini, saya hanya akan membuat blog plan selama satu minggu ke depan. Untuk rencana tahunan dan bulanan sementara sambil jalan saja. Mudah-mudahan dengan mencoba membuat blog plan, saya dalam menulis menjadi terencana dan terarah. Dan berikut blog plan saya sepekan kedepan :

Tanggal 30 Agustus 2021, Label Other, Topik Review Tempat Jajanan
Tanggal 31 Agustus 2021, Label Other, Topik Mengulas Podcast Deddy Corbuzier Bersama Anaknya
Tanggal 1 September 2021, Label Cerita Non Fiksi, Topik Pengalaman Kena Covid-19
Tanggal 2 September 2021, Label Other, Topik Ulasan Tempat Wisata
Tanggal 3 September 2021, Label Materi Sosiologi, Topik Mengenal Tokoh-tokoh Sosiologi
Tanggal 4 September 2021, Label Blogspedia

Itulah rencana saya untuk menulis di blog selama satu pekan ke depan. Mudah-mudahan tidak ada perubahan dan bisa ditulis sesuai rencana. Amin

Alhamdulilah